Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Salurkan Bantuan Pangan Senilai Rp200 Miliar untuk Warga Gaza
Advertisement . Scroll to see content

KJRI Cape Town Promosikan Pasar Rakyat dan Festival Film Indonesia 2024 di FGD Sosial-Budaya

Jumat, 31 Mei 2024 - 21:42:00 WIB
KJRI Cape Town Promosikan Pasar Rakyat dan Festival Film Indonesia 2024 di FGD Sosial-Budaya
KJRI Cape Town menggelar Focus Group Discussion on Socio Cultural Issues (Foto: KJRI Cape Town)
Advertisement . Scroll to see content

CAPE TOWN, vozpublica.id - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Cape Town, Afrika Selatan, Kamis (30/5/2024), menggelar Focus Group Discussion (FGD) on Socio Cultural Issues di Castle of Good Hope. Tujuan kegiatan ini untuk mempererat hubungan dan kerja sama Indonesia-Cape Town, khususnya di bidang sosial-budaya. 

Selain KJRI Cape Town, FGD diikuti oleh Delegasi Badan Pengkajian MPR RI yang sedang berkunjung ke Cape Town untuk bertemu dengan mitra Cape Town serta mengevaluasi pelaksanaan pemilu pada 29 Maret 2024. 

FGD juga dihadiri sejumlah tokoh masyarakat di Cape Town seperti anggota parlemen Afrika Selatan, hakim, pelaku seni dan industri film, GM dan wartawan Voice of the Cape, akademisi, tokoh agama, dan kalangan pengusaha. Di sela acara, ditampilkan paduan suara Islami masyarakat Cape Town yang merupakan salah satu tradisi budaya yang sangat tua.

Mengawali FGD, Konsul Jenderal RI untuk Cape Town Tudiono menyoroti kedekatan sejarah dan budaya Indonesia dan Afrika Selatan. Pada 1694, pejuang dan ulama besar Nusantara asal Gowa Syekh Yusuf Al Makassari diasingkan ke Cape Town dan menyiarkan agama Islam di Afrika Selatan. Atas jasanya, beliau dianugrahi the Order of the Companions of OR Tambo in Gold oleh Presiden Afrika Selatan Oliver Reginald Thambo pada 2005.

Kemudian pada 1780, Tuan Guru dari Tidore dipenjara di Robben Island (penjara Nelson Mandela semasa apartheid). Setelah bebas, beliau mendirikan madrasah pertama yang kemudian dibangun menjadi masjid dan dinamakan Masjid Auwal, banguna tempat ibadah umat Islam pertama pertama di Afrika Selatan. Masjid ini berada di area Bo Kaap serta masih berdiri kokoh dan digunakan hingga kini.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut