Kemnaker Ungkap Penyebab Gen Z Susah Dapat Kerja, Apa Itu?

Iqbal Dwi Purnama
Ilustrasi penyebab Gen Z sulit dapat kerja saat ini. (Foto: Freepik)

JAKARTA, vozpublica.id - Kepala Pusat Pasar Kerja Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Surya Lukita mengungkap penyebab Gen Z sulit dapat kerja. Menurutnya, saat ini beberapa perusahaan lebih melihat soft skill dibanding hard skill yang dimiliki kandidat.

Ia menjelaskan berdasarkan laporan yang diterima dari pemberi kerja, banyak dari angkatan kerja Gen Z yang kurang dari sisi soft skill. Akibatnya, perusahaan enggan mempekerjakan mereka.

"Sekarang ini isunya bukan kemampuan teknis saja. Perusahaan itu lebih melihat di soft skill-nya anak-anak pencari kerja, ini yang kurang. Makanya kan sekarang banyak isu kalau di media-media juga sering dibahas, perusahaan agak enggan mempekerjakan Gen Z," ujar Surya saat ditemui di Kantor Pusat Pasar Kerja, Jumat (26/9/2025).

Surya menjelaskan, dari sisi kualifikasi pendidikan sebetulnya masih banyak perusahaan yang mencari kualifikasi dengan standar pendidikan SMA/SMK sederajat. Bahkan berdasarkan data dari Pusat Pasar Kerja saat ini lowongan pekerjaan menurut pendidikan 54,23 persen untuk SMA/SMK sederajat.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Kemenag akan Gandeng BLKK Kemnaker Bekali Santri di Dunia Industri

Nasional
14 jam lalu

Kanker Payudara Banyak Menyerang Gen Z, Kemenkes Buka Suara!

Internasional
2 hari lalu

Heboh Bendera One Piece Berkibar di Demo Gen Z Peru, Protes Sistem Pensiun 

Nasional
2 hari lalu

KPK Sita 2 Rumah Eks Dirjen Kemnaker, Diduga Dibeli dari Hasil Peras TKA

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal