Tilang Manual Kembali Berlaku, Driver Ojol: Kerap Dicari Kesalahan dan Rawan Pungli

muhammad farhan
Bachtiar Rojab
Driver ojek online (Ojol) Danang menilai tilang elektronik dirasa lebih tepat dan efisien. (Foto MPI).

JAKARTA, vozpublica.id - Driver ojek online (Ojol) Danang mengaku lebih memilih tilang elektronik dibanding manual. Sebab kerap dicari-cari kesalahannya jika tilang manual.

"Saya lebih milih tilang elektronik, karena kalau tilang manual tuh kadang kita nggak salah dicari-cari kesalahannya," ujar Danang saat ditemui di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (16/5/2023).

Danang menambahkan, menurut pengalamannya, polisi kerap mengada-ngada kesalahan yang diperbuat oleh pengendara serta rawan pungutan liar (Pungli). Sehingga, tilang elektronik dirasa lebih tepat dan efisien.

"Misalkan kayak spion yang kacanya pecah atau STNK-nya yang mati segala macamlah tahu-tahu jadi kena tilang juga, padahal mungkin hanya pemeriksaan biasa," imbuhnya.

Sementara itu, warga Jatinegara, Bagas (32) mengapresiasi kembalinya tilang manual. Dia menilai tilang manual lebih efektif memberikan efek jera kepada masyarakat pelanggar lalu lintas. 

"Masyarakat itu lebih berefek kalau melihat petugas kepolisian di jalan, daripada hanya melihat kamera (ETLE)," ujar Bagas. 

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Megapolitan
8 hari lalu

Jumat Peduli Polda Metro Jaya Luncurkan Rakyat Mart Dukung Gerakan Pangan Murah

Buletin
12 hari lalu

Danpuspom Pastikan Oknum TNI Pukul Driver Ojol di Pontianak Diproses Hukum

Nasional
13 hari lalu

5 Fakta Oknum TNI di Pontianak Aniaya Ojol hingga Panglima Ikut Buka Suara

Nasional
13 hari lalu

Oknum TNI Aniaya Ojol di Pontianak, Panglima Perintahkan Tindak Tegas Pelaku

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal