Raperda Kawasan Tanpa Rokok Resahkan Pengusaha Hotel-Restoran, Ini Respons Pramono

Muhammad Refi Sandi
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. (Foto: Dok. Pemprov DKI Jakarta)

JAKARTA, vozpublica.id - Perluasan kawasan tanpa rokok (KTR) dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) KTR DKI Jakarta dinilai membebani pelaku usaha perhotelan dan restoran. Apalagi, raperda itu dibahas di tengah situasi ekonomi yang dianggap sulit saat ini. 

Merespons polemik itu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta pemilik fasilitas maupun penyelenggara acara untuk fokus menyediakan tempat khusus untuk merokok. Dia memastikan penjualan rokok tidak boleh dilarang.

“Seperti yang saya sampaikan berulang kali, yang diatur itu tempatnya. Misalnya, kalau ada tempat karaoke, ya, di karaokenya yang nggak boleh, tetapi orang berjualan di sana, ya, nggak boleh dilarang,” kata Pramono di Jakarta, dikutip Kamis (2/10/2025). 

Dia juga meminta agar fasilitas publik lain atau lokasi acara tertentu tersedia tempat khusus merokok. Hal itu bertujuan agar asap dari rokok tidak mengganggu dan menyebar ke masyarakat yang tidak merokok atau perokok pasif.

“Jadi intinya, semua fasilitas yang memperbolehkan atau mengadakan acara harus menyiapkan tempat untuk merokok secara tertutup, supaya tidak mengganggu yang lainnya,” ucapnya.

Sebelumnya, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jakarta melakukan survei internal terkait pelarangan rokok di hotel, restoran, kafe, bar, dan tempat hiburan sejenisnya. Anggota Badan Pengurus Daerah (BPD) PHRI Jakarta Arini Yulianti menilai penekanan sanksi akan menjadi beban baru bagi operasional bisnis. 

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Pramono soal Raperda Kawasan Tanpa Rokok: Tak Boleh Ganggu UMKM

Jateng
3 hari lalu

Dinilai Bisa Turunkan Omzet, Komunitas Warteg Tolak Raperda Kawasan Tanpa Rokok

Megapolitan
3 hari lalu

Asosiasi PKL dan Warteg di Jakarta Tolak Raperda KTR, Khawatir Omzet Berkurang

Megapolitan
3 hari lalu

Raperda KTR, Pramono: Pemilik Karaoke Harus Siapkan Tempat Merokok

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal