"Kami tegaskan lagi, armada terus berlayar. Angkatan Laut Italia tidak akan menggagalkan misi ini. Tuntutan kemanusiaan untuk mematahkan blokade tidak bisa ditarik kembali ke pelabuhan," bunyi pernyataan, seperti dikutip dari Reuters, Rabu (1/10/2025).
Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto memperkirakan kapal-kapal armada akan dicegat di laut lepas dan para aktivis akan ditangkap.
Italia dan Spanyol mengerahkan kapal-kapal angkatan laut sejak pekan lalu untuk membantu armada tersebut. Pengerahan itu dilakukan setelah serangan drone Israel yang dipersenjatai granat kejut di perairan internasional lepas pantai Yunani.
Israel tidak merespons tuduhan serangan itu, bahkan berjanji menggunakan segala cara untuk mencegah kapal-kapal tersebut mencapai Gaza.