Elon Musk Akan Tutup Lembaga Bantuan Internasional AS USAID

Anton Suhartono
Elon Musk akan menutup lembaga bantuan luar negeri AS USAID (Foto: AP)

WASHINGTON, vozpublica.id - Elon Musk, miliarder yang dipercaya Donald Trump memimpin Departemen Efisiensi Pemerintah, akan menutup lembaga bantuan luar negeri USAID. Rencana itu diungkapkan Musk dalam posting-an di media sosial X.

Musk mengatakan, dia bersama para politisi Partai Republik, Vivek Ramaswamy, Joni Ernst dan Mike Lee, dimulai dengan Musk sedang berupaya untuk menutup USAID.

"Ini tidak bisa dipulihkan lagi," kata Musk, seraya menambahkan, Presiden Trump setuju badan tersebut harus ditutup, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (4/2/2025).

Sebagian besar staf USAID juga telah diberitahu untuk tidak datang ke kantor pusat di Washington DC, melainkan bekerja dari jauh.

"Pedoman lebih lanjut akan segera menyusul," bunyi note yang diberikan kepada para staf USAID melalui email.

Pemerintahan Trump pada akhir pekan lalu memecat dua pejabat tinggi USAID. Mereka berusaha menghalangi perwakilan staf Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) untuk mengakses beberapa bagian gedung.

Trump kemudian berkomentar, USAID dijalankan oleh sekelompok orang gila radikal.

"Kami akan memecat mereka, kemudian kami akan membuat keputusan," kata Trump.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Trump Beri Waktu Hamas 3-4 Hari Respons Proposal Damai Gaza, jika Tidak...

Internasional
16 jam lalu

Proposal Damai Trump, PBB dan Negara Arab Akan Kawal Pemulihan Gaza

Internasional
16 jam lalu

Masalah Visa, Cat Stevens alias Yusuf Islam Tunda Tur di Amerika

Internasional
18 jam lalu

Trump Pimpin Dewan Perdamaian Gaza, Dibantu Mantan PM Inggris Tony Blair

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal