Elon Musk Akan Tutup Lembaga Bantuan Internasional AS USAID

Anton Suhartono
Elon Musk akan menutup lembaga bantuan luar negeri AS USAID (Foto: AP)

USAID memiliki lebih dari 10.000 staf. 

AS merupakan donor tunggal terbesar di dunia. Sepanjang tahun fiskal 2023, AS mencairkan bantuan sebesar 72 miliar dolar ke seluruh dunia untuk segala kepentingan, mulai dari kesehatan perempuan di zona konflik, akses air bersih, perawatan HIV/AIDS, keamanan energi, serta proyek-proyek antikorupsi.

PBB mengungkap, AS menyumbang 42 persen dari semua bantuan kemanusiaan sepanjang 2024.

Trump memerintahkan pembekuan atas sebagian besar bantuan luar negeri AS sebagai bagian dari kebijakan America First. Rumah sakit lapangan di kamp pengungsi Thailand, pembersihan ranjau di zona perang, serta bantuan obat-obatan untuk jutaan orang yang menderita berbagai penyakit, termasuk HIV, termasuk di antara program-program yang berisiko dihapus.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Film
3 jam lalu

Diamuk Elon Musk Dituduh Promosikan Konten LGBTQ, Netflix Rugi Rp250 Triliun

Internasional
3 jam lalu

Putin Soroti Perjanjian Senjata Nuklir dengan AS, Bawa-Bawa Inggris dan Prancis

Internasional
4 jam lalu

Hamas Setujui Proposal Damai Trump, Nasib Netanyahu di Ujung Tanduk

Internasional
5 jam lalu

Nah, Netanyahu Syok Dengar Pengumuman Trump soal Hamas Terima Gencatan Senjata Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal