Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Salurkan Bantuan Pangan Senilai Rp200 Miliar untuk Warga Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Simbol Perlawanan, Presiden Palestina Abbas Tetap Bicara di PBB meski Dilarang Masuk AS

Senin, 22 September 2025 - 11:25:00 WIB
Simbol Perlawanan, Presiden Palestina Abbas Tetap Bicara di PBB meski Dilarang Masuk AS
Mahmoud Abbas tetap memberikan pidato melalui video di Sidang Umum PBB setelah tak diizinkan memasuki Amerika Serikat (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, vozpublica.id - Presiden Palestina Mahmoud Abbas tetap menyuarakan perjuangan bangsanya di hadapan dunia, meski tak diizinkan memasuki Amerika Serikat (AS). Pidato ini juga penting setelah negara-negara Barat memberikan pengakuan terhadap negara Palestina, Minggu (21/9/2025)

Berdasarkan voting Majelis Umum PBB ke-80 pada Jumat pekan lalu, sebanyak 145 negara menyetujui resolusi yang memberikan izin kepada Abbas untuk menyampaikan pidato secara virtual.

Larangan AS ini dipandang banyak pihak sebagai upaya membungkam suara Palestina. Namun keputusan Majelis Umum PBB justru mengubah Abbas menjadi simbol perlawanan diplomatik, di mana keterbatasan fisik tidak mampu menghentikan pesan perjuangan Palestina dari bergema di forum tertinggi dunia.

Larangan Visa yang Kontroversial

AS sejak Agustus lalu menolak memberikan visa kepada Abbas serta pejabat PLO serta Otoritas Palestina. Bahkan AS juga mencabut visa para misi diplomatiknya. 
Washington beralasan Palestina melanggar komitmen Perjanjian Oslo, sehingga dianggap merusak prospek perdamaian.

Namun langkah ini dinilai bertentangan dengan Perjanjian Markas Besar PBB 1947, yang mengharuskan AS sebagai tuan rumah mengizinkan diplomat asing hadir di markas besar New York.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut