Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Usulkan 21 Poin Rencana Gencatan Senjata Gaza Gaza, Ini Beberapa Daftarnya
Advertisement . Scroll to see content

Pelaku Penembakan Gereja Katolik Minneapolis Sengaja Incar Anak-Anak, Kenapa?

Kamis, 28 Agustus 2025 - 10:33:00 WIB
Pelaku Penembakan Gereja Katolik Minneapolis Sengaja Incar Anak-Anak, Kenapa?
Pelaku penembakan gereja Katolik di Minneapolis, Robin Westman, ternyata sengaja mengincar anak-anak sekolah Katolik (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

MINNEAPOLIS, vozpublica.id - Amerika Serikat (AS) kembali diguncang penembakan massal. Kali ini, serangan terjadi di Gereja Katolik Annunciation, Minneapolis, Minnesota, Rabu (27/8/2025), yang menewaskan 2 anak-anak dan melukai 17 orang lainnya. 

Pelaku, Robin Westman (23), ternyata memang sengaja mengincar anak-anak sekolah Katolik.

Menteri Keamanan Dalam Negeri AS Kristi Noem mengungkapkan, Westman menulis kata-kata yang mengguncang hati pada magasin senjatanya, “Untuk Anak-Anak”. 

Tanda ini seolah menegaskan bahwa siswa-siswa yang sedang mengikuti misa perdana tahun ajaran baru memang menjadi target utamanya.

Selain itu, pelaku juga menuliskan ejekan bernuansa keagamaan, “Di Mana Tuhan Kalian?” Tulisan tersebut semakin memperlihatkan bahwa serangan ini tidak hanya diarahkan pada individu, tetapi juga pada keyakinan dan komunitas Katolik secara keseluruhan.

Kepala Departemen Kepolisian Minneapolis Brian O’Hara menjelaskan, Westman datang dengan tiga senjata, senapan, senapan laras ganda, dan pistol. Dia langsung menuju sisi gereja, melihat jendela yang terbuka, lalu melepaskan puluhan tembakan ke arah siswa-siswa yang sedang duduk mengikuti misa.

Korban tewas adalah dua siswa berusia 8 dan 10 tahun. Sementara itu, 14 siswa lain serta tiga jemaat paroki lanjut usia mengalami luka tembak, dua di antaranya kritis.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut