JAKARTA, vozpublica.id – 3 rangkap jabatan Zainudin Amali di dunia sepak bola Indonesia memicu kontroversi. Dikhawatirkan, rangkap jabatan tersebut memicu konflik kepentingan.
Usai lengser dari kursi Menteri Olahraga, Zainudin Amali menjelma menjadi tokoh penting dalam sepak bola Indonesia. Dia bukan hanya menjabat Wakil Ketua Umum PSSI, namun juga memiliki dua jabatan strategis lainnya di dunia sepak bola Tanah Air.
Apa saja jabatan Amali di industri sepak bola Indonesia? Yuk, kita bahas dalam artikel berikut ini.
Amali terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI dalam Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada Februari 2023. Dalam pemilihan tersebut, meraih 66 suara dari para pemilik suara (voter), mengalahkan pesaing lainnya. Dia dipilih untuk mendampingi Ketua Umum Erick Thohir.
Pada Juni 2023, Amali diangkat sebagai Komisaris Utama PT LIB melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dalam struktur ini, ia mewakili PSSI dan berperan penting dalam pengelolaan liga sepak bola Indonesia.
Amali resmi ditunjuk sebagai Komisaris PT Mitra Muda Inti Berlian, perusahaan yang menaungi Bhayangkara FC pada Selasa (22/4/2025). Penunjukan Amali bersamaan dengan pengumuman klub milik kepolisian itu pindah kandang ke Lampung.