YOGYAKARTA, vozpublica.id – Bintang Timur Surabaya (BTS) kembali menorehkan prestasi fenomenal dengan menjuarai Pro Futsal League (PFL) 2024-2025. Kemenangan 7-4 atas Black Steel FC Papua di final leg kedua yang digelar di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Minggu (27/7/2025), mengukuhkan dominasi mereka dengan empat gelar juara beruntun.
Keberhasilan ini tak hanya membanggakan masyarakat Surabaya, tapi juga mengundang perhatian dari pemerintah pusat. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melalui Tenaga Ahli Menpora Bidang Pembinaan Olahragawan Muda, Andri Paranoan, memberikan apresiasi tinggi atas konsistensi BTS dalam mengembangkan futsal nasional.
“BTS saat ini bisa dijadikan role model untuk klub yang membina atlet futsal di Indonesia, dengan empat kali menjadi juara PFL secara berturut-turut,” ujar Andri.
Andri menegaskan keberhasilan BTS bukan datang secara instans. Ia menyebut keberhasilan tim ini sebagai hasil dari proses panjang dan pembinaan serius dalam jangka waktu bertahun-tahun. Filosofi pembangunan tim dari akar rumput inilah yang dinilai patut dicontoh oleh klub-klub lainnya di Indonesia.
“Ini meyakinkan sebuah prestasi tidak didapat secara instan. Kita tahu bersama bahwa BTS membangun tim ini bukan dalam hitungan bulan,” tambahnya.
Selain prestasi domestik, BTS juga tercatat sebagai klub penyumbang atlet terbanyak untuk Timnas Futsal Indonesia. Hal ini menjadi bukti nyata kontribusi mereka terhadap kemajuan futsal nasional di level internasional.
Kemenpora melalui Deputi Bidang Prestasi juga menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Federasi Futsal Indonesia (FFI) dalam mendukung ekosistem futsal, mulai dari pembinaan usia muda, pelatih, kompetisi hingga regenerasi atlet.
“Kemenpora tentu akan selalu bersinergi bukan hanya dengan cabor futsal, tapi juga dengan cabor lainnya. Apa yang sudah dilakukan oleh BTS saat ini, mungkin bisa ditiru oleh klub lainya,” terang Andri.