WASHINGTON, vozpublica.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tiba di Washington DC, Amerika Serikat, Minggu (17/8/2025) malam waktu setempat. Dia dijadwalkan melakukan pembicaraan dengan Presiden Donald Trump pada Senin, membahas upaya gencatan senjata dengan Rusia.
"Saya sudah tiba di Washington, besok saya akan bertemu dengan Presiden Trump. Besok kami juga akan berbicara dengan para pemimpin Eropa," kata Zelensky, dalam pernyataan di X, dikutip Senin (18/8/2025).
"Saya berterima kasih kepada @POTUS atas undangannya. Kita semua memiliki keinginan kuat untuk mengakhiri perang ini dengan cepat dan andal. Dan perdamaian harus langgeng."
Ini menjadi pertemuannya yang kedua dengan Trump di Gedung Putih setelah pada Februari lalu yang berujung ketegangan. Bahkan saat itu Zelensky diusir dari Gedung Putih setelah pembicaraanya mengenai upaya untuk mengakhiri perang dengan Trump berakhir buntu.
Setelah bertemu Zelensky, Trump dilaporkan akan menerima kunjungan para pemimpin Eropa, masih di hari yang sama, bukan keesokan hari seperti dilaporkan sebelumnya.
Kanselir Jerman Friedrich Merz, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, Presiden Finlandia Alexander Stubb, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, dan Sekretaris Jenderal NATO Mark Rutte, telah mengumumkan keikutsertaan mereka dalam pertemuan tersebut.