Ifan Seventeen Wajib Lapor Harta Kekayaan usai Ditunjuk Jadi Dirut PFN, KPK Kasih Batas Waktu 3 Bulan

Jonathan Simanjuntak
KPK menyatakan Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen wajib menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). (Foto: Instagram Ifan Seventeen)

JAKARTA, vozpublica.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen wajib menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) ke KPK. Ini merupakan konsekuensi atas penujukkan dirinya sebagai direktur utama PT Produksi Film Negara (PFN).

"Yang bersangkutan masuk dalam kategori wajib lapor," kata Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo dalam keterangannya, Rabu (19/3/2025).

Hingga saat ini, Budi menyebut Ifan belum menyampaikan laporan harta kekayaan. Meski demikian, Ifan mempunyai waktu tiga bulan terhitung sejak pengangkatannya sebagai Dirut PFN.

"Batas waktu penyampaian LHKPN-nya 3 bulan sejak dilantik atau pengangkatan pada jabatan tersebut," ujar Budi.

Sebagai informasi, Ifan ditunjuk sebagai Direktur Utama PT PFN oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, pada 12 Maret 2024. Penunjukannya sempat menuai pro dan kontra karena Ifan dikenal sebagai musisi, bukan orang  film.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Nasional
11 jam lalu

Usai Diperiksa, Eks Dirut PGN Langsung Ditahan KPK terkait Kasus Jual Beli Gas

Nasional
16 jam lalu

32 Kendaraan Sitaan Kasus Eks Wamenaker Noel Dipindahkan ke Rupbasan KPK

Mobil
17 jam lalu

Heboh Foto Mobil Mewah Sitaan KPK di Kasus Kemnaker Dipindahkan ke Rupbasan

Nasional
1 hari lalu

Biro Perjalanan Kembalikan Uang ke KPK terkait Korupsi Kuota Haji 2024, Siapa Saja?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal