Dari Soekarno hingga Jokowi: Kenapa Korupsi di Indonesia Tak Kunjung Punah?

vozpublica TV
Dari Soekarno hingga Jokowi: Kenapa Korupsi di Indonesia Tak Kunjung Punah?

Era Jokowi: KPK Dilemahkan?

Di masa Presiden Joko Widodo, KPK justru mulai kehilangan taring. Revisi UU KPK tahun 2019 mengubah status KPK menjadi lembaga di bawah eksekutif yang harus meminta izin kepada Dewan Pengawas untuk melakukan penyadapan, penggeledahan, dan penyitaan. Banyak kalangan menilai ini sebagai bentuk pelemahan lembaga anti-rasuah.

Bahkan Megawati sosok yang membidani lahirnya KPK pernah meminta Presiden Jokowi untuk membubarkan KPK karena dinilai tak lagi efektif. Di sisi lain, Kejaksaan Agung justru mencuri perhatian publik dengan pengungkapan kasus korupsi kakap seperti dugaan korupsi BTS Kominfo dan Jiwasraya.

Akankah Indonesia Bebas dari Korupsi?

Sejarah menunjukkan bahwa pemberantasan korupsi di Indonesia kerap naik turun, tergantung keberanian pemimpin dan tekanan publik. Lembaga seperti KPK pernah menjadi harapan, tapi juga tak lepas dari tekanan politik.

Masyarakat sudah lelah dengan kompromi terhadap para koruptor. Harapan untuk Indonesia yang bersih dari korupsi masih ada. Tapi itu hanya bisa terwujud jika komitmen pemberantasan korupsi tidak lagi hanya retorika, melainkan diiringi tindakan nyata, pengorbanan, dan konsistensi.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Nasional
41 menit lalu

Roy Suryo Orasi Berapi-api: Jokowi dan Kroninya Harus Kita Giring Masuk KPK

Nasional
3 jam lalu

KPK Tetapkan 21 Tersangka Kasus Suap Dana Hibah Jatim, Ini Daftarnya

Nasional
4 jam lalu

KPK Tahan 4 Tersangka Kasus Suap Dana Hibah Jatim, Ada Mantan Anggota DPRD

Nasional
9 jam lalu

KPK Periksa 7 Saksi dari Asosiasi dan Travel, Dalami Mekanisme Pembayaran Haji Khusus

Nasional
10 jam lalu

KPK Temukan Dugaan Penyalahgunaan Kuota Petugas Haji  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal