Skema Power Wheeling di RUU EBET Dinilai Bakal Bebani APBN

Puti Aini Yasmin
ilustrasi pembahasan skema power wheeling di RUU EBET. (Foto: Ilustrasi/Pixabay)

"Selain menggerus pendapatan negara, skema power wheeling akan meningkatkan biaya operasional PLN untuk membiayai pembangkit cadangan, yang dibutuhkan menopang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) yang bersifat intermitten dipengaruhi matahari dan angin," tutur dia.

Peningkatan biaya operasional itu akan memperbesar harga pokok penyediaan (HPP) listrik. Pasalnya, tarif listrik ditetapkan di bawah HPP, sehingga negara harus merogoh APBN untuk membayar kompensasi dari biaya operasional ketenagalistrikan.

Sebagai informasi, power wheeling merupakan mekanisme yang mengizinkan pihak swasta atau IPP untuk membangun pembangkit listrik EBET sekaligus menjual secara langsung kepada konsumen dengan menggunakan jaringan transmisi dan distribusi milik PLN.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Bisnis
2 hari lalu

BBM Impor Pertamina Punya Kandungan Etanol, ESDM Jelaskan Hal Ini

Nasional
3 hari lalu

Kata Puan soal MK Diminta Hapus Hak Pensiun DPR: Semua Ada Aturannya

Nasional
3 hari lalu

Dalam Setahun, DPR Lakukan Kunjungan Kerja 560 Kali

Nasional
3 hari lalu

DPR Akan Tinjau Lokasi Kebakaran Gedung Pekerja di IKN  

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal