Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : GIIAS Bandung 2025 Resmi Dibuka Hari Ini, Pengguna Mobil Listrik Diharapkan Meningkat!
Advertisement . Scroll to see content

Pede Bisa Bersaing Hadapi Wuling dan BYD, Polytron: Ada Gula Ada Semut

Senin, 09 Juni 2025 - 06:40:00 WIB
Pede Bisa Bersaing Hadapi Wuling dan BYD, Polytron: Ada Gula Ada Semut
Polytron pede bisa bersaing dengan merek lain yang sudah menancapkan kukunya di Indonesia. (Foto: Fadli Ramadhan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, vozpublica.id - Polytron meramaikan pasar mobil listrik di Indonesia dengan meluncurkan G3 dan G3+. Mereka percaya diri alias pede bisa bersaing dengan merek lain yang sudah menancapkan kukunya di Indonesia.

Namun, dibutuhkan strategi matang untuk bersaing. Terlebih, mereka akan berhadapan langsung dengan Wuling sebagai pemain lama dan BYD yang saat ini sedang merajai pasar kendaraan listrik.

Direktur Komersial Polytron Tekno Wibowo mengatakan strategi dalam memasuki pasar mobil listrik Indonesia adalah dengan melakukan perakitan secara lokal. Ini untuk menekan harga jual mobil listrik dan mendapat insentif dari pemerintah.

Sebagai informasi, Polytron saat ini menggunakan fasilitas milik PT Handal Indonesia Motor (HIM). Bahkan, mereka memiliki rencana membangun pabrik sendiri apabila minimal target penjualan sudah tercapai.

"Nilai TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) kami 40 persen, jadi sudah dapat insentif untuk PPN DTP. Kalau kami bicara targetnya, kami mungkin harus jual minimal 5.000 unit baru kami bisa bangun pabriknya," kata Tekno di Jakarta belum lama ini.

Mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 12/2025, mobil listrik Polytron G3 dan G3+ telah mendapatkan insentif PPN DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah) 10 persen dari harga jual karena telah memenuhi TKDN 40 persen.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut