Hindari Ini agar Tidak Mengantuk saat Mengemudikan Mobil, Jangan Sampai Punya Utang Tidur

JAKARTA, vozpublica.id– Mengantuk kerap terjadi saat mengemudi, terutama saat berkendara jarak jauh tanpa ada pengganti. Salah satu yang kerap terjadi adalah microsleep atau tertidur secara tiba-tiba dalam waktu singkat.
Meski hanya terjadi dalam waktu sekian detik, gangguan microsleep dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Oleh sebab itu, pastikan kondisi tubuh prima saat berkendara jarak jauh agar tidak mengantuk selama di perjalanan.
Namun, tidak semua rasa mengantuk menyebabkan seseorang mengalami microsleep. Tetapi, terdapat beberapa hal yang perlu dihindari agar tidak mengantuk saat mengemudi sehingga mengurangi risiko mengalami microsleep.
1. Gangguan Tidur
Penurunan kinerja otak pada siang hari dapat disebabkan gangguah kuantitas dan kualitas waktu tidur seperti insomnia dan sleep apnea. Gangguan mengantuk dapat dihindari dengan memenuhi kebutuhan waktu tidur selama 7-9 jam.Apabila waktu tidur kurang dari 6 jam, maka harus ekstra hati-hati saat berkendara, terutama pada malam hari. Perbanyak istirahat atau lebih baik jangan berkendara dalam kondisi seperti ini.