Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 2 Brimob Gugur Ditembak KKB di Nabire, 2 Senjata Laras Panjang AK-101 Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Satgas Damai Cartenz Rekonstruksi Pembunuhan 2 Brimob di Nabire, 21 Adegan Diperagakan

Jumat, 29 Agustus 2025 - 09:17:00 WIB
Satgas Damai Cartenz Rekonstruksi Pembunuhan 2 Brimob di Nabire, 21 Adegan Diperagakan
Rekonstruksi kasus penembakan dua personel Brimob di Nabire oleh KKB pimpinan Aibon Kogoya. (Foto: Polda Papua))
Advertisement . Scroll to see content

Dia menambahkan, pihaknya berkomitmen menindak tegas kelompok bersenjata yang meresahkan masyarakat.

“Tidak ada tempat bagi kelompok bersenjata yang melakukan kekerasan di Tanah Papua,” katanya.

Wakaops Damai Cartenz Kombes Pol Adarma Sinaga menyebut rekonstruksi berjalan aman dan lancar.

“Seluruh rangkaian giat berjalan tertib dan terkendali. Rekonstruksi ini akan menjadi bahan penting untuk melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke jaksa penuntut umum,” katanya.

Seusai kegiatan, tersangka Suplianus Bagau kembali diamankan ke Rutan Polres Nabire. Polisi masih memburu pelaku lain yang terlibat.

“Kami meminta masyarakat untuk tetap tenang dan mendukung upaya penegakan hukum. Kami akan terus memburu pelaku lainnya yang masih buron,” kata Kombes Adarma.

Sebelumnya, dua personel Brimob Yon C Nabire gugur ditembak KKB pimpinan Aibon Kogoya di Distrik Siriwo, Kamis (14/8/2025). Korban adalah Brigpol Muhammad Arif Maulana (34) dan Briptu Nelson Runaki (26).

Dalam kejadian itu, dua pucuk senjata laras panjang AK-101 hilang, bersama enam magazin dan satu body vest. Barang bukti yang berhasil diamankan penyidik antara lain selongsong peluru kaliber 7,62 mm, kaliber 5,56 mm, dua ponsel milik korban, headset serta proyektil dari tubuh Brigpol Arif.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut