Kabut Asap Karhutla Riau Meluas hingga ke Malaysia, Warga Mulai Ngungsi

PEKANBARU, vozpublica.id – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, terus meluas. Kabut asap bahkan sampai melanda wilayah Malaysia yang secara geografis berdekatan dengan Riau. Dampak kabut asap juga memaksa sebagian warga mengungsi.
Pj Datuk Penghulu (kepala desa) Rantau Panjang Kiri, Jefrianto mengatakan, saat ini, sudah ada puluhan warga yang meninggalkan rumahnya untuk mengungsi karena terdampak kabut asap.
Kebakaran hutan itu menyelimuti wilayah Kepenghuluan Rantau Panjang Kiri dan Kepenghuluan Sungai Majo, Kecamatan Kubu Babussalam, Kabupaten Rokan Hilir.
"Dari pendataan kita sudah ada lima kepala keluarga yang mengungsi karena asap disini asap sudah pekat, " kata Jefrianto, Senin (20/7/2025).
Dari pendataan sudah ratusan hektare hutan dan lahan di Rohil terbakar. Kondisi cuaca yang panas dan minmnya sumber air membuat kebakaran sulit teratasi.
Saat ini tim gabungan TNI Polri pihak Pemda Rohil dan warga melakukan pemadaman di beberapa lokasi Karhutla.
Selain itu, aparat desa kini juga sudah mulai mendistribusikan masker ke warga. "Untuk tahap awal, kita bagikan 250 masker ke warga hari ini,” ujarnya.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendeteksi sebanyak 2.102 titik api di beberapa kabupaten/kota di Sumatera Selatan (Sumsel) sejak Januari hingga Juli 2025. Titik api ini yang menjadi salah satu penyebab peristiwa kebakaran hutan dan lahan (karhutla).