Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Gencatan Senjata di Gaza Gagal gara-gara Ulah Iran
Advertisement . Scroll to see content

Perdana, Negara-Negara Arab Desak Hamas Lucuti Senjata dan Serahkan Gaza

Kamis, 31 Juli 2025 - 16:03:00 WIB
Perdana, Negara-Negara Arab Desak Hamas Lucuti Senjata dan Serahkan Gaza
Negara-negara Arab dan Muslim untuk pertama kalinya merilis seruan bersama kepada Hamas untuk melucuti senjata dan melepaskan kekuasaan di Jalur Gaza. (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, vozpublica.id - Negara-negara Arab dan Muslim, termasuk Qatar, Arab Saudi, dan Mesir, untuk pertama kalinya merilis seruan bersama kepada Hamas untuk melucuti senjata dan melepaskan kekuasaan di Jalur Gaza. Hal ini sebagai bagian dari upaya untuk mengakhiri perang di wilayah tersebut.

Melansir CNN, Liga Arab yang beranggotakan 22 negara, seluruh Uni Eropa, dan 17 negara lainnya mendukung deklarasi yang ditandatangani pada konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang diselenggarakan bersama Arab Saudi dan Prancis pada, Selasa (29/7/2025).

Pertemuan yang berlangsung di New York tersebut bertujuan untuk membahas penyelesaian damai masalah Palestina dan implementasi solusi dua negara. Deklarasi tersebut menjabarkan langkah-langkah yang menurut para deklarator harus diambil selanjutnya.

“Tata kelola, penegakan hukum, dan keamanan di seluruh wilayah Palestina harus sepenuhnya berada di tangan Otoritas Palestina, dengan dukungan internasional yang memadai,” demikian bunyi deklarasi bersama tersebut dikutip, Kamis (31/7/2025).

Deklarasi tersebut juga menuliskan, dalam konteks mengakhiri perang di Gaza, Hamas harus mengakhiri kekuasaannya di wilayah tersebut dan menyerahkan persenjataannya kepada Otoritas Palestina dengan keterlibatan dan dukungan internasional, sejalan dengan tujuan Negara Palestina yang berdaulat dan merdeka.

Selain itu, deklarasi tersebut juga mengutuk serangan mematikan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 dan mengusulkan pengerahan misi stabilisasi internasional sementara atas undangan Otoritas Palestina dan di bawah naungan PBB.

“Kami menyambut baik kesediaan beberapa negara anggota untuk berkontribusi dalam bentuk pasukan,” bunyi dokumen tersebut.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut