Parah! AS Tolak Beri Visa Pejabat Palestina yang Akan Hadiri Sidang Umum PBB

WASHINGTON, vozpublica.id - Amerika serikat (AS) menolak memberikan visa kepada para pejabat Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) serta Pemerintah Otoritas Palestina )(PA) yang akan menghadiri Sidang Majelis Umum PBB. Bukan hanya itu, AS juga mencabut via para pejabat Palestina.
Anehnya, Departemen Luar Negeri (Deplu) AS beralasan penolakan dan pencabutan visa itu dilakukan karena Palestina merusak prospek perdamaian dengan Israel. Alasan yang seharusnya ditujukan kepada Israel.
“Pemerintahan Trump telah menegaskan, demi kepentingan keamanan nasional, kami harus meminta pertanggungjawaban PLO dan PA atas ketidakpatuhan mereka terhadap komitmen, dan atas perusakan prospek perdamaian,” bunyi pernyataan Deplu AS, seperti dikutip dari Al Jazeera, Sabtu (30/8/2025).
Pernyataan Deplu mengungkap, para anggota PLO dan PA harus secara konsisten menolak terorisme, merujuk pada serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023.
Pernyataan tersebut juga menuduh PA berupaya menghindari negosiasi dengan mengajukan banding ke Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dan Mahkamah Internasional atas tuduhan pelanggaran yang dilakukan Israel di Tepi Barat dan Jalu Gaza, yang oleh para ahli PBB disebut sebagai genosida.