Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Kaget Dikunjungi Abu Bakar Ba’asyir, Diberi Nasihat Mengabdi pada Islam
Advertisement . Scroll to see content

Ngerinya Sanksi Snapback PBB, Iran Terancam Isolasi Global

Senin, 29 September 2025 - 14:27:00 WIB
Ngerinya Sanksi Snapback PBB, Iran Terancam Isolasi Global
Sanksi terhdap Iran membuat negara itu menghadapi risiko isolasi politik dan ekonomi berskala global (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

Reaksi Iran 

Teheran mengecam langkah itu sebagai ilegal dan politis. Iran menyatakan akan membalas dan memanggil pulang duta besarnya dari Inggris, Prancis, dan Jerman dalam aksi protes diplomatik. Pemerintah Iran juga mengancam akan mengurangi kerja sama dengan pengawas nuklir dan memperingatkan konsekuensi serius jika sanksi diberlakukan penuh. 

Konsekuensi Ekonomi dan Geopolitik

Meski Iran sudah hidup di bawah sanksi AS sejak 2018, snapback membawa legitimasi internasional yang lebih luas, mendorong bank, asuransi, dan mitra dagang di seluruh dunia untuk mengurangi eksposurnya. Kekhawatiran publik di Iran sudah nyata pekan lalu, yakni tekanan pada mata uang rial dan kecemasan akan kenaikan harga kebutuhan pokok. 

Langkah ini juga memperlebar jurang antara blok Barat dengan Rusia–China, yang berusaha menunda atau menolak tindakan tersebut di Dewan Keamanan PBB. 

Secara teknis, E3 dapat mengaktifkan mekanisme itu sampai tanggal tertentu sesuai ketentuan Dewan Keamanan, tetapi setelah snapback aktif, kemungkinan mengembalikannya tanpa konsesi nyata dari Iran kecil.

Pilihan sekarang menyusut menjadi dua, yakni (1) tekanan maksimum melalui sanksi sambil mencoba mengembalikan Iran ke meja perundingan atau (2) menanggung risiko stagnasi diplomasi yang bisa memicu konfrontasi regional lebih luas.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut