Detik-Detik Pasukan Israel Serbu Kapal Global Sumud Flotilla Dinaiki Aktivis Greta Thunberg

DOHA, vozpublica.id - Pasukan Israel menangkap sedikitnya 201 aktivis misi kemanusiaan ke Gaza, Global Sumud Flotilla (GSF), salah satunya aktivis iklim Swedia, Greta Thunberg. Kapal yang dinaiki perempuan 22 tahun itu bahkan menjadi target pertama penyerbuan pasukan Israel, Rabu (1/10/2025) malam waktu setempat.
Para aktivis di kapal tersebut melihat kapal-kapal Angkatan Laut Israel sekitar pukul 20.00 waktu setempat. Saat itu posisi mereka sekitar 120 km dari garis pantai Gaza.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Israel merilis video menunjukkan penyerbuan ke kapal yang dinaiki Thunberg. Tak ada perlawanan dan tindakan kekerasan dalam penyerbuan yang dilakukan di perairan internasional itu.
Sebelumnya kru kapal perang Israel membuka komunikasi dengan kapal yang dinaiki Thunberg, memerintahkan mereka untuk mengubah arah haluan menuju pelabuhan Ashdod, Israel, namun ditolak.
Thunberg, yang mengenakan kaus hitam dan kafiyeh khas Palestina, tampak diperiksa oleh pasukan Israel di geladak kapal. Tak ada aktivis yang dilaporkan luka dalam penyerbuan tersebut.
Kru tersebut menawarkan untuk membantu pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza dari kapal-kapal GSF.
"Greta dan rekan-rekannya selamat dan sehat," bunyi pernyataan Kemlu Israel, di X.
Sebelumnya GSF menyatakan, 13 kapal dicegat oleh pasukan Israel bersamaan dengan armada yang dinaiki Thunberg.