Get vozpublica App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tak Terima Divonis 3,6 Tahun, Selebgram Isa Zega Sumpahi Hakim hingga Jaksa 
Advertisement . Scroll to see content

Selebgram Isa Zega Nekat Angkat Alquran dan Tantang Sumpah Pocong di Persidangan

Rabu, 07 Mei 2025 - 09:12:00 WIB
Selebgram Isa Zega Nekat Angkat Alquran dan Tantang Sumpah Pocong di Persidangan
Selebgram Isa Zega nekat membawa Alquran dan bersedia disumpah pocong di Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen, Kabupaten Malang. (Foto: Avirista Midaada)
Advertisement . Scroll to see content

MALANG, vozpublica.id - Selebgram Isa Zega nekat membawa Alquran dan bersedia disumpah pocong di Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen, Kabupaten Malang. Langkah ini setelah selebgram Isa Zega dituntut penjara 5 tahun oleh jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Malang, pada persidangan pekan lalu.

Isa yang menjalani sidang pembelaan dari terdakwa atas tuntutan jaksa atau pledoi, membawa Alquran di hadapan majelis hakim di Ruang Garuda, Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa (6/5/2025). Isa juga memberi kali mengangkat Alquran sebagai bentuk tidak pernah memeras Shandy Purnamasari, istri dari pengusaha Gilang Widya Pramana, yang melaporkannya ke ranah hukum.

Setelah persidangan, Isa mengatakan, kekecewaannya atas framing dan penggiringan opini terkait dirinya telah mencemarkan nama baik Shandy Purnamasari, istri dari Gilang Widya Pramana. Tapi dari beberapa saksi yang dihadirkan jaksa, dinilainya kurang memenuhi fakta tuntutan yang dilayangkan jaksa.

"Saya dituntut atas pemerasan. Padahal bukti-bukti dalam berkas perkara dan fakta di persidangan tidak ada yang namanya pemerasan, tidak ada pemindahan uang, dan tidak ada ancaman. Ini bahkan diakui saksi Shandy Purnamasari," kata Isa Zega, usai persidangan 

Dia menegaskan, siap disumpah pocong bila berbohong dan terbukti melakukan pemerasan kepada Shandy. Dia juga membacakan potongan Alquran untuk meyakinkan majelis hakim dari pledoi asalkan jaksa juga bersedia disumpah.

"Iya saya ajak sumpah pocong, karena mungkin saya tidak percaya lagi dengan Jaksa Penuntut Umum. Sumpah pocong ini hanya adat istiadat dan mubahalah ada di kitab suci Al-Quran. Kalau dia bersedia dan saya bersedia maka detik ini juga (lakukan sumpah)," jelasnya.

Kuasa hukum Isa Zega, Pitra Romadhoni Nasution menyatakan, tidak ada bukti uang atau aliran dana dari pelapor ke kliennya. Dia menyanksikan keputusan jaksa menuntut kliennya dengan bukti pemerasan, yang membuatnya merasa perlu melaporkan tindakan jaksa.

Follow WhatsApp Channel vozpublica untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
vozpublica Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik lebih lanjut