Roy Suryo dan Rismon Sianipar Ragukan Pernyataan Bareskrim soal Keaslian Ijazah Jokowi

JAKARTA, vozpublica.id - Para terlapor kasus dugaan penyebaran berita bohong tentang ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) meragukan pernyataan Bareskrim Polri terkait keaslian ijazah. Diketahui, berdasarkan hasil labfor bahwa ijazah UGM Jokowi merupakan asli.
Pakar Telematika sekaligus terlapor, Roy Suryo menyayangkan sikap kepolisian yang telah menyatakan keaslian ijazah Jokowi tersebut.
"Sayang banget kepolisian yang sudah kita percaya dan hormati bersama, harusnya menggunakan scientific crime identification, tapi kemarin hanya berdasarkan naratif saja," ucap Roy Suryo dalam acara Rakyat Bersuara dengan tema "Ijazah Jokowi Asli, Nasib Roy Suryo Cs?" yang disiarkan di vozpublica, Selasa (27/5/2025).
Selain itu, Ahli Digital Forensik sekaligus terlapor, Rismon Sianipar menyebut jika Bareskrim Polri juga tidak meyakini ijazah Jokowi otentik.
"Bareskrimnya saja tidak yakin itu otentik karena yang diuji keidentikan. Uji keindetikan tidak menjawab keaslian, kalau mau menjawab keaslian maka harus authentic test lebih ke originalitas untuk ilmu bahannya," ucapnya.
Menurut Rismon, jika suatu dokumen dilakukan uji identik, maka seharusnya ada identitas pembanding yang ditampilkan, seperti nomor ijazah rekan Jokowi. Namun, hal tersebut tidak disampaikan Bareskrim saat konferensi pers beberapa waktu lalu.
"Kalau dua-duanya palsu maka apa yang bisa dijawab disitu? bahkan identity, nomor ijazah tidak disebutkan, referensi objek uji keidentikan tidak disebutkan," katanya.