JAKARTA, vozpublica.id - Terdapat delapan agenda prioritas pembangunan nasional dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026. Hal tersebut menjadi pembahasan dalam Rapat Kerja pemerintah dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR, Kamis (21/8/2025).
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy dan Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menghadiri rapat yang membahas pokok-pokok RUU APBN Tahun Anggaran 2026 sekaligus pembentukan Panitia Kerja (Panja).

PFL 2025, PNM Ciptakan Ruang Kolaborasi dan Pertumbuhan UMKM
Adapun, fokus utama RAPBN 2026 diarahkan pada sektor-sektor strategis, termasuk pendidikan, kesehatan, ketahanan pangan, dan energi.
"Belanja pemerintah pusat akan mencapai Rp3.136,5 triliun, dengan fokus pada belanja yang berkualitas dan mendukung keberlanjutan pembangunan," ujar Sri Mulyani dikutip, JUmat (22/8/2025).
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku