Ekonomi Masyarakat Turun, Riset Pangan Diperlukan di Tengah Pandemi Covid-19

JAKARTA, vozpublica.id – Di tengah pandemi Covid-19, perhatian pemerintah tidak hanya pada pertumbuhan ekonomi tapi juga kesehatan masyarakat. Ini disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyikapi situasi kondisi pandemi.
Menurunnya ekonomi keluarga dan tantangan baru dalam mengakses fasilitas kesehatan, terutama anak-anak. Mereka tidak hanya rentan terhadap penyakit infeksi, tetapi juga terancam menderita malnutrisi yang dapat menyebabkan stunting sehingga rawan terkena Covid-19.
Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro mengemukakan stunting merupakan isu yang prioritas dalam pembangunan nasional karena dapat menjadi muara dari permasalahan pembangunan yang ada, terutama jika menyangkut kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Masalah sumber daya manusia bukan hanya masalah pendidikan. Tanpa kesehatan dasar yang baik sejak kecil, seorang anak tidak akan bisa bersekolah dan berprestasi baik dalam pendidikan. Riset dan inovasi seperti teknologi pengolahan pangan sangat penting dan harus bisa mendorong pangan yang mudah dijangkau oleh masyarakat,” ujar Bambang, dalam keterangannya, Kamis (9/7/2020).
Untuk mendukung pencegahan stunting di masa pandemi, swasta ikut turun tangan. Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia menjajaki kolaborasi riset dan inovasi bersama LIPI dalam Forum Diskusi Kolaborasi Penelitian dan Teknologi untuk Mendukung Gizi Anak di Masa Pandemi.