404 Media mengatakan data itu sah dan mengatakan Google mengonfirmasi beberapa isinya. Namu, Google sendiri telah membantah dokumen yang bocor.
Raksasa mesin pencarian itu mengatakan, dokumen itu telah diselesaikan dan tidak relevan lagi. Karena laporannya berasal dari enam tahun lalu.
"Di Google, karyawan dapat dengan cepat menandai potensi masalah produk untuk ditinjau oleh tim terkait. Laporan yang diperoleh 404 berasal dari lebih dari enam tahun yang lalu dan...setiap laporan telah ditinjau dan diselesaikan pada saat itu," kata juru bicara Google kepada DailyMail.com.
Dalam beberapa kasus, kata juru bicara Google, bendera karyawan ini ternyata tidak menjadi masalah sama sekali atau merupakan masalah yang ditemukan di layanan pihak ketiga.
Namun laporan 404 Media mengutip sebuah insiden dengan Socratic.org milik Google, sebuah aplikasi pembelajaran untuk siswa sekolah menengah dan perguruan tinggi. Karyawan diduga menyatakan aplikasi tersebut mengungkap alamat email lebih dari satu juta pengguna.