JAKARTA, vozpublica.id – Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, memastikan pendanaan Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 tetap aman meski dana pemerintah baru tersedia Rp10 miliar. Keyakinan itu disampaikan Amali lantaran dia percaya pemerintah akan menuntaskan dukungan penuh untuk kontingen Merah Putih di ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara.
SEA Games 2025 dijadwalkan berlangsung di Thailand pada 9–20 Desember mendatang. Isu pendanaan menjadi sorotan utama, terutama setelah Menpora Erick Thohir mengungkapkan bahwa dana yang terkumpul baru mencapai Rp10 miliar, jumlah yang jelas belum cukup untuk membiayai seluruh kebutuhan kontingen Indonesia.
Situasi tersebut membuat sejumlah cabang olahraga mulai cemas, mengingat waktu persiapan menuju pesta olahraga itu semakin sempit. Namun Amali menegaskan, PSSI tidak akan terlalu khawatir karena pengalaman menunjukkan pemerintah selalu hadir menuntaskan kewajiban pendanaan untuk tim nasional.
“Pasti pemerintah akan berusaha maksimal. Pemerintah akan berusaha maksimal karena yang akan dibiayai itu adalah tentang persiapannya, pelatnasnya, kemudian perlengkapannya, juga nanti pemberangkatan dan selama di sana,” kata Amali, Selasa (30/9/2025).
Dia mengungkapkan bahwa tim review dari Kemenpora sebelumnya sudah meminta PSSI menyerahkan roadmap persiapan tim. Hal itu bahkan sudah dilakukan sejak akhir Agustus, sehingga federasi kini tinggal menunggu realisasi pencairan dana.
“Nah kami dari PSSI oleh tim review Kemenpora itu sudah dimintakan beberapa waktu yang lalu. Agustus akhir ya termasuk roadmap. Itu juga sudah dimintakan oleh tim review Kemenpora dan kami sudah masukkan itu. Kita menunggu saja,” sambungnya.