Pedrosa mengungkapkan bahwa dalam situasi baru ini, di mana keduanya bersaing untuk gelar juara dunia, Marc tetap menyimpan harapan agar Alex bisa meraih kesuksesan sebanyak mungkin.
“Jelas, jauh di lubuk hatinya, yang ada adalah bahwa ia ingin agar saudaranya meraih kesuksesan sebanyak yang ia bisa,” kata Pedrosa.
Statistik menunjukkan bahwa prestasi Marc Marquez memang jauh lebih gemilang dibandingkan Alex. Sejak debutnya di MotoGP pada 2013, Marc telah mengoleksi enam gelar juara dunia. Sedangkan Alex, yang baru memulai kariernya di kelas utama pada musim 2020, hingga kini belum berhasil meraih gelar juara.
Musim 2025 ini menjadi momentum terbaik bagi Alex untuk meraih gelar perdana MotoGP. Namun, ia harus menghadapi tantangan besar dari sang kakak yang dikenal memiliki ambisi tinggi dan pengalaman juara yang mumpuni di ajang balap motor paling bergengsi ini.
Persaingan unik antara Marc dan Alex Marquez tidak hanya menjadi sorotan penggemar MotoGP, tetapi juga menjadi kisah menarik tentang bagaimana persaudaraan dan ambisi bertemu dalam dunia kompetisi profesional yang penuh tekanan dan tensi tinggi.