BANDAR LAMPUNG, vozpublica.id – Bhayangkara Presisi Lampung FC resmi menjadikan Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim, Bandar Lampung, sebagai markas utama mereka untuk mengarungi Super League 2025-2026. Peresmian berlangsung meriah pada Senin (28/7/2025) malam, meskipun diguyur hujan deras.
Acara peresmian ini dihadiri langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. Selain peresmian stadion, acara juga menjadi ajang peluncuran resmi tim, jersey, dan komunitas suporter Bhayangkara Presisi Lampung FC.
Penandatanganan prasasti peresmian dilakukan oleh Kapolri bersama Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal. Momentum ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Bhayangkara FC yang kini berevolusi menjadi representasi kebanggaan masyarakat Lampung.
Dalam menghadapi musim kompetisi 2025-2026 yang semakin kompetitif, Bhayangkara telah menyiapkan 46 pemain yang siap membela panji klub. CEO Bhayangkara Presisi Lampung FC, Irjen Pol Agus Suryo Nugroho, menjelaskan skuad terdiri dari 10 pemain asing dan 36 pemain lokal, yang berasal dari kalangan anggota Polri serta masyarakat sipil.
"Ada 46 pemain yang siap membela Bhayangkara Presisi Lampung FC. 10 pemain asing, 36 lokal, latar belakangnya anggota Polri dan masyarakat sipil di Indonesia," ujar Agus dalam keterangan persnya.
Ia menambahkan, tim berjuluk The Guardians of Saburai itu akan fokus pada pengembangan kualitas permainan dan membangun fondasi kuat menghadapi musim panjang Liga 1. Laga tandang perdana melawan Borneo FC akan menjadi ujian awal yang penting.