JAKARTA, vozpublica.id - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) membuka peluang lini model yang ada saat ini dikonversi menjadi mobil listrik. Salah satunya Hyundai Stargazer yang saat ini tampil dengan desain baru (Stargazer Cartenz).
Chief Operating Officer (COO) PT HMID, Fransiscus Soerjopranoto mengungkapkan saat ini tren elektrifikasi terus tumbuh. Sebab itu, pihaknya akan melihat peluang untuk menyediakan opsi powertrain berbeda pada model yang sudah ada.
Namun, ini harus dilakukan sesuai dengan arahan dari prinsipal, meski Hyundai saat ini memiliki kemampuan melakukan produksi mobil listrik di dalam negeri karena memiliki ekosistem yang lengkap.
"Itu salah satu yang lagi kita pertimbangkan juga. Ini terkait research and development (RND) dan kerja sama kita dengan global. Apakah powertrain pilihan-pilihan itu akan cocok dengan masyarakat Indonesia," kata Frans saat ditemui di arena GIIAS 2025, ICE BSD City, Tangerang, belum lama ini.
Seperti diketahui, Hyundai memiliki komitmen untuk memasarkan kendaraan ramah lingkungan. Saat ini, mereka menjual produk dengan mesin pembakaran internal (ICE), mobil hybrid, dan listrik murni.
Bahkan, produsen asal Korea Selatan itu sedang melakukan pengembangan kendaraan hidrogen. Ini dilakukan guna memberikan pilihan mobilitas ramah lingkungan yang beragam kepada konsumennya.