JAKARTA, vozpublica.id - Ahli digital forensik Rismon Sianipar menjelaskan buku berjudul Jokowi's White Paper berisi kajian ilmiah terkait ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Buku itu memuat kajian ilmiah yang membuktikan ijazah Jokowi tidak ada atau palsu.
"Ini adalah kajian teknis, ilmiah, yang menjadi background kami yang membuktikan bahwa ijazah Joko Widodo itu satu tidak ada atau yang kedua palsu," kata Rismon selaku penulis Jokowi's White Paper dalam program Interupsi di iNews, Kamis (21/8/2025).
Dia menjelaskan buku tersebut berisi kompilasi tulisan beberapa terlapor kasus tudingan ijazah palsu Jokowi. Selain dirinya, pakar telematika Roy Suryo dan pegiat media sosial Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa juga ikut terlibat dalam penulisan.
Rismon memastikan ketiganya tidak saling berkoordinasi terkait penulisan buku ini.
"Jadi ini adalah kompilasi dari tiga tulisan, dari Pak Roy Suryo, saya, maupun Bu Tifa. Dan ini masing-masing independen tanpa ada koordinasi, menulis bersama, karena kami, bidang kami adalah bidang yang sangat berbeda," tutur dia.