JAKARTA, vozpublica.id - Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus dijadwalkan berkunjung ke Indonesia pada 3 September 2024. Dari Indonesia, Paus Fransiskus akan melanjutkan perjalanannya ke Timor Leste pada 9 - 11 September 2024.
Kedatangan Paus Fransiskus ini menggugah animo ribuan masyarakat Katolik di perbatasan Indonesia - Timor Leste untuk melintasi negara demi menjumpai pimpinan tertinggi umat Katolik dunia.
Uskup Keuskupan Atambua Mgr Dominikus Saku mengatakan telah melakukan sosialisasi pendaftaran umat Keuskupan Atambua untuk menyambut kedatangan Paus Fransiskus di Jakarta, tapi hingga saat ini belum ada yang mendaftar.
"Kami menduga kebanyakan umat akan lebih memilih pergi ke Timor Leste. Kami berkomunikasi dengan para uskup di Timor Leste sebagai keuskupan tetangga. Dari hasil komunikasi tersebut, kita diperkenankan untuk mengikutsertakan jumlah umat 10.000 untuk ziarah iman saat kunjungan Paus ke Timor Leste,” kata Uskup Dominikus dikutip dari laman resmi Kemenag, Minggu (14/7/2024).
Hal ini menjadi perhatian Ditjen Bimas Katolik, Kementerian Agama. Dirjen Bimas Katolik Suparman menegaskan, animo umat yang akan bergerak atau yang akan melakukan ziarah ke Timor Leste saat kunjungan Paus Fransiskus harus dilayani dengan baik.