Bangun Mercusuar di Pulau Karang Singa, Kemhan: Tak Boleh Lagi Sejengkal Tanah Diambil Negara Lain

Reza Fajri
Wamenhan tinjau mercusuar Pulau Karang Singa (foto: Antara)

JAKARTA, vozpublica.id - Pemerintah tengah membangun mercusuar di Pulau Karang Singa, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Lokasi ini tepatnya berada di daerah perbatasan Indonesia dengan Malaysia dan Singapura.

Pembangunan juga sempat ditinjau langsung oleh Wakil Menteri Pertahanan M Herindra. Mercusuar ini dibangun dengan struktur permanen dan dilengkapi fasilitas helipad.

Pembangunan mercusuar dan helipad ini dilakukan oleh Kementerian Pertahanan dan akan dilanjutkan oleh Kementerian Perhubungan. Mercusuar dengan struktur permanen ini disebut sebagai titik penanda kedaulatan Indonesia.

Wamenhan menyatakan pemerintah tidak ingin lagi timbul sengketa yang membuat wilayah Indonesia jatuh ke tangan negara lain.

“Kita tidak ingin kejadian sengketa antara Indonesia dan Malaysia terkait perebutan Pulau Sipadan dan Ligitan yang akhirnya dimenangkan Malaysia di Mahkamah Internasional pada 2002 terulang,” ujar Herindra, dikutip dari keterangan resmi Kemhan, Jumat (14/1/2022).

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
17 hari lalu

Kemhan soal Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina: Harus Ada Mandat dari PBB

Nasional
28 hari lalu

Prajurit TNI Masih Bersiaga di Gedung DPR, Ini Penjelasan Menhan Sjafrie

Nasional
28 hari lalu

Kemhan-TNI Dapat Anggaran Rp187,1 Triliun di 2026, Buat Apa saja?

Nasional
2 bulan lalu

Indonesia Kirim 800 Ton Bantuan Logistik ke Gaza Lewat Udara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal