JAKARTA, vozpublica.id - Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Taga Radja Gah buka suara terkait situs Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang eror pada hari pertama pembukaan, Senin (16/6/2025) kemarin. Menurutnya, gangguan sistem akibat lonjakan trafik mengakses situs di waktu bersamaan.
"Lonjakan trafik dalam waktu bersamaan memang mungkin menyebabkan gangguan akses sementara, dan kami memahami ketidaknyamanan yang dirasakan," ujar Taga saat dikonfirmasi, Selasa (17/6/2025).
Taga menambahkan, tim teknis bekerja maksimal untuk memastikan kestabilan layanan dan kecepatan sistem agar pendaftaran dapat terus berjalan dengan lancar.
Dia mengimbau agar orang tua dan calon murid baru tidak mengakses di waktu lonjakan trafik pukul 08.00-10.00 WIB dan memastikan koneksi internet stabil.
"Bagi orang tua dan calon murid baru yang mengalami kendala, kami sarankan untuk melakukan refresh secara berkala, menghindari jam puncak (misalnya pukul 08.00–10.00 WIB) jika memungkinkan, dan pastikan koneksi internet stabil saat mengakses layanan kami," tuturnya.
Taga membeberkan pendaftaran PMB mencapai 250.000 pendaftar dari seluruh jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK. Sedangkan kuota untuk seluruh jenjang PMB sebanyak 117.655.
"Sampai saat ini sistem kami telah menerima lebih dari 260.000 pendaftaran dari jenjang SD, SMP, SMA dan SMK. Dan yg diterima di setiap jalur dan jenjangnya sebagai berikut SD 69.658; SMP 22.078; SMA 11.035; dan SMK 14.884. Dengan total yg diterima sebanyak 117.655," katanya.