MOSKOW, vozpublica.id - Rusia dan Indonesia berencana membangun program bersama untuk mengembangkan kerja sama di Timur Jauh dan zona Arktik Rusia. Hal tersebut diungkapkan oleh kementerian terkait di Rusia pada awal pekan ini.
Kantor berita Sputnik melaporkan, rencana kerja sama dua negara bersahabat itu dibahas oleh Menteri Pembangunan Timur Jauh dan Arktik Rusia, Alexei Chekunkov, bersama dengan Duta Besar RI untuk Rusia dan Belarusia, Jose Antonio Morato Tavares.
"Para pihak sepakat untuk mengembangkan program bersama untuk pengembangan kerja sama Rusia-Indonesia di Timur Jauh dan Kutub Utara," ungkap Kementerian Pengembangan Timur Jauh dan Arktik Rusia di Telegram, Selasa (13/8/2024).
Selama pertemuan tersebut, para pihak juga membahas bidang-bidang baru yang menjanjikan dari kerja sama ekonomi Rusia-Indonesia. Di antara bidang itu termasuk logistik, transportasi kargo di sepanjang rute laut utara Rusia, pasokan produk pertanian dan pupuk yang ramah lingkungan, serta pariwisata dan pengembangan lalu lintas udara di antara kota-kota di Timur Jauh dan Indonesia.
Tavares mencatat meningkatnya minat orang Indonesia terhadap Rusia dan pentingnya mengembangkan wisata timbal balik, memungkinkan untuk membangun dan memperluas kontak antara masyarakat kedua negara. Merespons hal itu, Chekunkov mengundang delegasi Indonesia untuk mengambil bagian dalam Forum Ekonomi Timur yang akan datang yang digelar di kota paling besar di Timur Jauh Rusia, Vladivostok.