TikTok Siaga Tinggi di Malaysia, Banyak Netizen Unggah Konten SARA terkait Pemilu

Anton Suhartono
Polisi menjaga ketat Istana Negara tempat berkantor Raja Malaysia sejak pemilu (Foto: Reuters)

KUALA LUMPUR, vozpublica.id - Platform media sosial berbagi video TikTok dalam siaga tinggi terkait pemilu Malaysia. Banyak konten yang mengandung unsur SARA diunggah pengguna yang berpotensi memicu perpecahan.

TikTok mengungkap banyaknya pelanggaran pedoman dalam konten yang diunggah para pengguna sejak sebelum pemilu.

Kepolisian Malaysia sejak beberapa hari lalu juga memperingatkan warga agar tidak memancing isu suku agama ras antargolongan (SARA) setelah hasil pemilu berakhir buntu. Tak satu pun partai atau koalisi yang mampu memenuhi syarat perolehan kursi di parlemen untuk bisa membentuk pemerintahan.

"Kami terus waspada dan secara agresif akan menghapus konten yang melanggar," bunyi pernyataan TikTok, dikutip dari Reuters, Rabu (22/11/2022).

TikTok juga telah menghubungi otoritas Malaysia terkait pelanggaran berat terhadap pedoman penggunaan yang terus menerus terjadi, sejak sebelum pemilu digelar.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

KPPU Jatuhkan Denda Rp15 miliar ke TikTok Imbas Telat Lapor Akuisisi Tokopedia

Seleb
4 hari lalu

Sabrina Chairunnisa Hapus Instagram usai Viral Buang Nama Deddy Corbuzier! 

Internasional
8 hari lalu

Trump Teken Perintah Eksekutif Penjualan TikTok di AS Senilai Rp234 Triliun

Seleb
11 hari lalu

Kondisi Terkini Pelawak Kadir Srimulat, Tak Malu Jadi Affiliator TikTok!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal