MOSKOW, vozpublica.id - Tentara bayaran Wagner akan memberikan senjata pertahanan udara kepada kelompok Hizbullah di Lebanon. Senjata itu akan digunakan untuk memerangi Israel.
Melansir dari Wall Street Journal, Jumat (3/11/2023), Hizbullah akan diberikan sistem pertahanan udara SA-22. Senjata berbentuk tank yang dilengkapi senjata antipesawat dan rudal permukaan ke udara ini diberi nama Pantsir -S1 .
Perang Israel-Hamas diperkirakan akan merembet ke Suriah. Rusia, dan Iran diduga akan melakukan intervensi dan melakukan perang proksi.
Perang saudara di Suriah, yang pecah pada tahun 2011, terjadi ketika Rusia, Iran, dan Hizbullah mendukung pasukan pemerintah, dan Amerika Serikat membantu pemberontak. Diketahui, Hizbullah dan Wagner bekerja sama erat selama perang saudara di Suriah.
Pakar diplomatik percaya bahwa penyediaan senjata oleh Rusia adalah pembayaran atas pendirian pabrik drone penyerang di Iran. Awal tahun ini, kedua negara sepakat untuk mendirikan pabrik drone di Rusia berdasarkan teknologi Iran.