Rusia Tangkap 2 Warga AS, Salah Satunya Tentara Aktif

Anton Suhartono
Rusia menangkap dua warga AS, salah satunya tentara aktif (Foto: Reuters)

MOSKOW, vozpublica.id - Rusia menangkap dua warga negara Amerika Serikat (AS), salah satunya tentara aktif. Mereka ditangkap dalam kasus kriminal terpisah di lokasi berbeda pula.

Seorang tentara AS ditangkap pada Senin (6/5/2024). Pengadilan Vladivostok, Timur Jauh, kemudian mendakwa pria itu dengan tuduhan pencurian. 

“Sejauh yang kami tahu, ini murni kejahatan harian,” bunyi pernyataan kantor Kmenterian Dalam Negeri Rusia di Vladivostok, seperti dilaporkan kantor berita TASS. 

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia juga menyampaikan hal senada, kasus tersebut tidak mengandung unsur politik serta spionase.

Pengadilan mengidentifikasi tentara tersebut sebagai Gordon Black (34) dan akan ditahan hingga 2 Juli.  Kementerian Dalam Negeri Rusia di Vladivostok menjelaskan, Black ditangkap atas laporan perempuan Rusia berusia 32 tahun. Keduanya saling mengenal sebelumnya.

Mereka bertemu di Korea Selatan. Sang tentara datang ke Vladivostok untuk mengunjungi perempuan tersebut. Pada satu titik, keduanya terlibat pertengkaran. Sang perempuan yang tak disebutkan identitasnya kemudian melaporkan Black ke polisi setempat dengan tuduhan pencurian uang. 

Polisi langsung bertindak dan menangkap Black di sebuah hotel setempat. Dia sedianya hendak kembali ke Korsel dan sudah membeli tiket, namun ditangkap sebelum pulang.

Angkatan Darat AS sudah diberi tahu soal penangkapan Black, namun belum membuat pernyataan resmi. Sementara itu seorang pejabat AS yang meminta identitasnya tak disebutkan mengatakan tentara tersebut berpangkalan di Korsel.

Satu warga AS lainnya yang ditangkap adalah William Russell Nycum yakni Selasa (7/5/2024). Dia ditahan selama 10 hari atas tuduhan hooliganisme kecil-kecilan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Trump Ejek Rusia Negara Macan Kertas, Putin: Lalu NATO itu Apa?

Internasional
1 hari lalu

Putin Soroti Perjanjian Senjata Nuklir dengan AS, Bawa-Bawa Inggris dan Prancis

Internasional
2 hari lalu

Venezuela Siaga, Tuding Jet Tempur Siluman F-35 AS Sengaja Provokasi

Internasional
2 hari lalu

AS Ancam Sanksi Pengadilan Kriminal Internasional demi Bela Israel, 125 Negara Mengecam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal