KIEV, vozpublica.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meneken undang-undang (UU) yang melarang impor buku dari Rusia, Kamis (22/6/2023). Ini merupakan upaya Zelensky untuk memutus atau mengurangi ikatan budaya dengan Rusia sejak negaranya diinvasi pada 24 Februari 2022.
"Saya yakin hukum itu benar," kata Zelensky di Telegram, seraya mengumumkan telah menandatangani UU tersebut, dikutip dari Reuters.
Selain Rusia, Ukraina juga melarang impor buku dari Belarusia. Sementara itu buku-buku berbahasa Rusia yang diimpor dari negara ketiga harus melalui izin khusus.
RUU tersebut sebenarnya sudah diadopsi parlemen Ukraina setahun lalu, namun baru disahkan oleh pemerintah.
Kantor presiden Zelensky menyatakan, UU itu akan memperkuat perlindungan ruang budaya dan informasi dari propaganda anti-Ukraina yang dilancarkan Rusia.