WASHINGTON, vozpublica.id - Langkah tak biasa dilakukan anggota DPR Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Marjorie Taylor Greene. Dia blak-blakan menolak bantuan militer tambahan untuk Israel.
Greene menyebut Israel adalah negara bersenjata nuklir yang tidak lagi membutuhkan bantuan militer dari AS.
Pernyataan tegas tersebut dia sampaikan dalam debat alokasi anggaran Departemen Pertahanan (Pentagon) untuk tahun fiskal 2026. Greene mengajukan amandemen untuk membatalkan dana sebesar 500 juta dolar AS (sekitar Rp8,2 triliun) yang dialokasikan untuk rudal sistem pertahanan Israel.
“Israel adalah negara bersenjata nuklir, sangat mampu mempertahankan diri, dan mereka telah membuktikannya di panggung dunia,” ujar Greene, seperti dikutip dari Anadolu.
Utang Nasional AS Jadi Alasan Utama
Greene menyuarakan keprihatinan atas utang nasional AS yang kini menembus 37 triliun dolar AS dan menilai sudah saatnya negara menghentikan pengeluaran besar untuk bantuan luar negeri, termasuk kepada Israel.
“Kita terus mengirim ratusan miliar dolar ke negara-negara asing sementara rakyat Amerika menanggung beban utang yang sangat besar. Ini harus diakhiri pada suatu titik,” tuturnya.