KUALA LUMPUR, vozpublica.id - Malaysia memberlakukan aturan baru yang mewajibkan turis asing menggunakan sabuk pengaman atau seatbelt saat naik bus. Namun masih banyak turis yang melanggar aturan ini.
Presiden Federasi Pariwisata Malaysia Ganesh Michiel mengatakan, berdasarkan penelusuran lembaganya banyak turis asing yang belum mengetahui aturan ini. Selain itu, kata dia, kurangnya kesadaran ditambah standar keselamatan yang berbeda di negara asal, berkontribusi pada rendahnya kepatuhan wisatawan mancanegara.
“Di beberapa tempat, penggunaan sabuk pengaman di bus tidak ditegakkan secara ketat, sehingga mereka mungkin tidak menyadari aturan tersebut di sini. Tidak adanya rambu atau pengingat yang jelas di dalam bus juga menjadi alasan lain,” ujarnya, seperti dikutip dari The Star, Kamis (7/8/2025).
Dia menambahkan, banyak turis mengungkapkan kebingungan tentang aturan tersebut, terutama saat melakukan perjalanan jarak pendek.