MOSKOW, vozpublica.id - Jumlah penerbangan di seluruh dunia yang dibatalkan akibat gangguan sistem teknologi informasi global melonjak jadi 4.400 hingga Sabtu (20/7/2024) pagi WIB. Meskipun Microsoft sudah menyatakan gangguan teratasi, dampaknya tak bisa dirasakan langsung di dunia penerbangan.
Data dari perusahaan pelacakan penerbangan FlightAware mengungkap, lebih dari 4.400 penerbangan dibatalkan serta lebih dari 39.700 ditunda di seluruh dunia pada Jumat hingga pukul 23.00 GMT.
“Total penundaan hari ini: 39.786. Total pembatalan hari ini: 4.417 (penerbangan),” demikian data FlightAware, seperti dilaporkan Sputnik.
Angka tersebut melonjak drastis dari laporan FlightAware beberapa jam sebelumnya, yakni 3.200 penerbangan yang dibatalkan secara global serta lebih dari 29.300 ditunda.
Sementara itu perusahaan analisis penerbangan global Cirium mengungkap data berbeda. Dari 110.000 lebih penerbangan komersial terjadwal di seluruh dunia yang tercatat pada Jumat, sebanyak 2.691 di antaranya dibatalkan. Namun perusahaan menegaskan, data itu baru sementara dan diperkirakan lebih banyak lagi maskapai yang membatalkan penerbangan.