Darurat Militer Gagal, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Mundur atau Dimakzulkan

Anton Suhartono
Jabatan Yoon Suk Yeol sebagai presiden Korsel berada di ujung tanduk (Foto: AP)

Ketegangan belum berakhir, kelompok oposisi mengincar beberapa menteri di kabinet Yoon untuk dimakzulkan, terutama kepala badan audit pemerintah, karena enggan menyelidiki Kim.

Dalam situasi yang terpojok, Yoon merasa perlu untuk memulihkan ketertiban pemerintahannya dari gangguan oposisi. Dia menyebut ada kekuatan anti-pemerintah yang berusaha melumpuhkan negara.

Media Korsel Hankyoreh melaporkan saat rapat kabinet pada 2024, Yoon memicu kritik setelah mengatakan ada kekuatan anti-pemerintah yang mengancam kebebasan demokrasi yang diam-diam beroperasi di masyarakat.

Yoon juga menuduh kubu oposisi bekerja sama dengan Korea Utara untuk mengacaukan pemerintahan nasional serta memecah belah bangsa.

Namun itu bukan pertama kali Yoon mengungkapkan sentimen serupa. Dalam sambutannya kepada anggota Partai Kekuatan Rakyat pada 2021, Yoon mengatakan mereka yang bergabung dengan gerakan pro-demokrasi telah mempelajari ideologi revolusioner sayap kiri dan teori juche Korea Utara, merujuk pada ideologi Marxis di negara tetangganya itu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 hari lalu

Geser Kanker, Bunuh Diri Jadi Penyebab Kematian Tertinggi Usia 40 Tahunan di Korsel

Internasional
9 hari lalu

Korea Utara Tak Mempan Dihukum Sanksi soal Nuklir, Trump Harus Turun Tangan

Internasional
11 hari lalu

Korut Punya 2 Ton Uranium Diperkaya 90%, Bisa Ubah Keseimbangan Nuklir Dunia

Internasional
11 hari lalu

Ngeri! Korut Punya 2 Ton Uranium Diperkaya 90%, Bisa Bikin Ratusan Bom Nuklir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal