Dalam mendukung pencegahan penyakit menular di Indonesia, PT Glaxo Wellcome Indonesia (GSK Indonesia) perusahaan biofarmasi dan PT Prodia Widyahusada Tbk (Prodia), perusahaan yang bergerak dalam bidang kesehatan melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk memaksimalkan jangkauan ketersediaan akses vaksinasi.
President Director & General Manager GSK Indonesia, Manish Munot mengatakan, GSK memiliki portofolio vaksin terluas di industri farmasi, memberikan lebih dari 1,5 juta dosis vaksin setiap hari untuk melindungi masyarakat sejak lahir hingga dewasa. Sejalan dengan komitmen tersebut, dia berupaya memperluas kemitraan dalam membangun akses terhadap pencegahan penyakit yang dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat.
"Kolaborasi ini merupakan upaya bersama dalam memperluas akses vaksin, khususnya melalui kampanye peningkatan kesadaran akan pentingnya pencegahan penyakit melalui vaksinasi di semua rentang usia," ujar Manish Munot.
Adapun kemitraan strategis ini mencakup program edukasi bagi tenaga kesehatan, kampanye edukasi masyarakat, serta program keterjangkauan akses vaksinasi. "Kemitraan untuk memastikan keterjangkauan dan kemudahan akses vaksinasi bagi masyarakat terhadap penyakit-penyakit seperti influenza, hepatitis, pertusis dan lainnya," kata Direktur Market Access, Communication and Government Affairs GSK Indonesia, Reswita Gisriani.
Indriyanti Rafi Sukmawati selaku Business & Marketing Director PT Prodia Widyahusada mengatakan, vaksinasi merupakan salah satu upaya dalam mencegah terjadinya penyakit tentunya selaras dengan misi Prodia yang secara konsisten berfokus membangun paradigma sehat di masyarakat. "Kami yakin kolaborasi ini menjadi langkah strategis untuk menunjang akses layanan kesehatan masyarakat yang komprehensif," ujarnya.
Penting dipahami vaksinasi tidak hanya diperlukan bagi bayi dan anak-anak, namun juga untuk orang dewasa agar terlindung dari berbagai penyakit dan tidak mengganggu produktivitas. Akan tetapi, masih banyak masyarakat populasi dewasa yang belum sepenuhnya memahami pentingnya vaksinasi, jenis vaksin yang tersedia serta periode vaksinasi yang harus dilakukan.