Pengamat Kritik Kebijakan SPBU Swasta Impor Lewat Pertamina: Seperti Negara Terbelakang

Tangguh Yudha
Pengamat menilai kebijakan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang memutuskan SPBU swasta mengimpor BBM lewat Pertamina seperti negara tertinggal. (foto: Binti Mufarida)

Sebagai informasi, sebelumnya izin impor berlaku selama satu tahun. Namun, kini dipersingkat menjadi hanya enam bulan saja.

"Sehingga swasta itu punya waktu yang cukup untuk mengadakan BBM. Proses perizinan di Indonesia itu kan biasanya lama, sehingga sebelum izin keluar, stok swasta sudah habis, maka terjadilah kelangkaan tadi," kata dia.

Tak cuma itu, langkah pemerintah mempersempit ruang gerak pelaku usaha swasta dengan menjadikan Pertamina sebagai satu-satunya pintu distribusi dinilai akan memperburuk investasi di dalam negeri.

"Ini akan memperburuk investasi. Nah kalau investasi semakin buruk, maka pertumbuhan ekonominya akan terganggu. Target Prabowo yang menetapkan pertumbuhan ekonominya 8 persen saya kira mustahil itu akan dapat dicapai dengan adanya kebijakan Bahlil," ucap Fahmy.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Bahlil bakal Rayu Shell Cs Beli BBM Impor Pertamina yang Terlanjur Masuk RI

Aksesoris
5 jam lalu

Apakah Kandungan Etanol di BBM Pertamina Berbahaya bagi Mobil? Cek Faktanya

Nasional
8 jam lalu

Harga BBM Pertamina 3 Oktober 2025 saat Stok SPBU Swasta Langka

Bisnis
15 jam lalu

Pertamina soal Campuran Etanol di BBM: Upaya Mendorong Energi Ramah Lingkungan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal