Groundbreaking Kawasan Industri Pupuk di Fakfak, Jokowi: Kita Harus Berdaulat Pangan

Raka Dwi Novianto
Presiden Joko Widodo meninjau lokasi pembangunan Kawasan Industri Pupuk Fakfak di Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat, pada Kamis (23/11/2023). (Foto: Setpres)

Kepala Negara memberikan contoh, konflik yang terjadi antara Ukraina dan Rusia telah mengganggu pemenuhan kebutuhan pangan Indonesia.

“Saya juga kaget, lho kita ngambil apa dari sana? Ternyata gandum kita 30 persen itu berasal dari Rusia dan Ukraina, untungnya kita mendapat suplai dari negara lain. Ini yang harus kita pikirkan dalam jangka ke depan,” ungkap Jokowi.

Presiden juga menekankan kembali pentingnya pembangunan industri pupuk dalam mewujudkan kedaulatan pangan, agar Indonesia tidak bergantung pada produk pupuk impor.

“Dalam proses tersebut, pupuk memiliki peran yang sangat penting. Sering ini dikeluhkan kalau saya ke desa, ke sawah, yang dikeluhkan oleh para petani pupuk-kelangkaan pupuk, ini yang harus kita segera selesaikan,” ujar Jokowi.

Tidak hanya itu, Jokowi juga menjelaskan bahwa urusan pangan bukan hanya mengenai pemenuhan kebutuhan beras saja, melainkan juga untuk meningkatkan produktivitas dari tanaman yang ditanam.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Nasional
5 jam lalu

Dokter Tifa: Buku Gibran's Black Paper Rilis Awal November 2025

Nasional
21 jam lalu

Respons Relawan usai KPUD Jakarta Serahkan Salinan Ijazah Jokowi ke Roy Suryo Cs 

Nasional
22 jam lalu

Dokter Tifa Ungkap Keanehan Salinan Ijazah Jokowi dari KPUD Jakarta, Apa Itu?

Nasional
24 jam lalu

Terima Ijazah Jokowi dari KPU DKI Jakarta, Roy Suryo: 99,9 Persen Palsu

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program vozpublica.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal