Lockdown Dicabut, Masyarakat China Langsung Serbu Tempat Wisata

ANHUI, vozpublica.id - Pemerintah China melonggarkan lockdown karena angka infeksi dan kematian akibat Covid-19 semakin melambat. Hal ini dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata.
Dikutip dari The Hill, Rabu (8/4/2020), ribuan orang terlihat di objek wisata Gunung Huangshan di Provinsi Anhui. Mereka seolah-olah tak sabar untuk menghirup udara segar setelah berbulan-bulan berdiam diri di rumah.
Sementara di Shanghai, tepatnya di tepi laut Bund yang terkenal, ribuan turis juga terlihat di sini. Restoran juga kembali ramai didatangi, bahkan ada yang membutuhkan pemesanan tempat di awal.
Kondisi yang sama juga terjadi di Ibu Kota Beijing. Sejumlah penduduk setempat ramai-ramai mendatangi sejumlah taman kota dan ruang terbuka. Mereka terlihat begitu senang bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
Meski pemerintah China perlahan-lahan melonggarkan lockdown, para ahli kesehatan Tiongkok tetap mendesak masyarakat untuk tetap hati-hati, karena pandemi Covid-19 belum berakhir di China.
"Tiongkok belum mendekati akhir pandemi, tetapi telah memasuki tahap baru. Dengan epidemi global yang terus meluas, China belum mencapai akhir," kata kepala ahli epidemiologi dengan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China, Zeng Guang.
Sebagai informasi, China hanya melaporkan 39 kasus baru, dengan satu kasus berasal dari luar negeri. Hingga saat ini, Tiongkok sudah mencatat 82.641 kasus dan 3.335 kematian akibat virus corona.
Editor: Vien Dimyati