Kampung Unik di Bali, Punya Pantai Hitam seperti di Islandia dan Bisa Lihat Lumba-Lumba

JAKARTA, vozpublica.id - Kampung unik di Bali sangat menarik untuk dijelajahi. Apalagi jika singgah ke salah satu desanya yang ada di Buleleng, dijamin akan membuat siapa saja betah untuk tinggal.

Ya, kali ini Anda harus singgah ke Desa Kalibukbuk di Buleleng Bali. Di sini, pengunjung tidak hanya dapat menikmati suasana perdesaan yang indah. Ada juga pertunjukan lumba-lumba di Pantai Lovina yang cantik dengan pasirnya berwarna hiam.

Baca Juga

Kampung Unik di Batam, hanya di Desa Kecil Ini Pengunjung Bisa Lihat Gemerlap Kota di Singapura

Penasaran, ingin tahu seperti apa keindahan alam perdesaan di Desa Kalibukbuk, Buleleng? Berikut ulasannya dirangkum pada Jumat (29/9/2023).

Kampung Unik di Bali

Sudah pernah melihat lumba-lumba berenang di habitat aslinya? Jika belum, datang saja ke Pantai Lovina Bali. Pantai berpasir hitam yang indah dan eksotis ini terkenal karena menjadi habitat lumba-lumba. Letak pantai ini ada di wilayah Bali Utara, tepatnya di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali. 

Baca Juga

Kampung Unik di Bawah Kaki Gunung Ebulobo, Desanya Wangi Selalu Tercium Aroma Cengkih

Meskipun tak setenar pantai lain di Bali, keindahan Pantai Lovina tak perlu diragukan lagi. Begitu menjejakkan kaki di pantai kecil ini, Anda akan disambut dengan hamparan pasir hitam yang membentang luas sepanjang garis pantai.

Butiran pasir Pantai Lovina termasuk yang terindah di dunia. Selebihnya, pantai pasir hitam hanya bisa kita temui di negara lain seperti Islandia, Hawaii, Puerto Rico, Selandia Baru, dan Yunani. Pasir hitam yang ada di Lovina ini berasal dari lava Gunung Agung yang telah membeku.

Baca Juga

Kampung Unik di Bekasi, Singgah ke Desa yang Indah Mirip Bali seperti Ini Suasananya!

Untuk melihat aksi lumba-lumba, Anda perlu menyewa kapal agar bisa sampai ke tengah laut, tempat di mana biasanya ikan-ikan tersebut muncul. Biayanya sekitar Rp100.000 untuk satu penumpang. Sebaiknya menginap satu malam sebelumnya, karena untuk melihat lumba-lumba, Anda harus keluar saat fajar. Mulai pukul 05.30 WITA hingga 07.30 WITA. Sebab, ikan-ikan tersebut hanya akan muncul pada pagi hari. 

Kawanan lumba-lumba hanya mau keluar di saat cuaca sedang cerah, sehingga waktu terbaik datang ke Pantai Lovina adalah sekitar April hingga Oktober. Biasanya, lumba-lumba berlompatan dari dalam air seolah menyambut Anda di atas perahu. Terkadang, perahu pun dibawa mengejar gerombolan lumba-lumba yang seolah sedang asyik bermain itu.

Selain berenang dengan lumba-lumba, pantai ini juga menawarkan berbagai wahana menarik lain. Anda juga dapat menyewa boat atau berperahu menikmati pemandangan laut dengan berkeliling pantai ini. 

"Di Pantai Lovina, kita juga bisa menyelam atau snorkeling untuk menikmati keindahan alam bawah laut di pantai tersebut. Kita dapat menjumpai beragam ikan hias yang cukup jinak dan tanpa ragu menghampiri. Sunset dan sunrise di Pantai Lovina sudah pasti menarik untuk ditunggu," tulis Instagram @pesonaid_travel.

Pantai Lovina berada di Desa Kalibukbuk, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Bali. Pantai Lovina ini berjarak sekitar 10 kilometer dari Kota Singaraja atau sekitar 20 menit perjalanan. Jika berangkat dari Kuta, akan menempuh waktu 2 jam 53 menit atau sekitar 89 kilometer. Dari Denpasar, akan menempuh waktu 2 jam 31 menit atau sekitar 81 kilometer. Anda tidak akan dikenakan biaya untuk berkunjung ke Pantai Lovina yang indah ini. Pantai ini buka setiap hari selama 24 jam.

Itulah seputar kampung unik di Bali yang bisa dijelajahi. Jangan lewatkan untuk singgah menikmati suasana desa seperti di Islandia.

Editor: Vien Dimyati